Beranda Asuransi Premi Asuransi: Definisi, Fungsi, Jenis, dan Tips Memilih.

Premi Asuransi: Definisi, Fungsi, Jenis, dan Tips Memilih.

Premi asuransi adalah uang yang harus kamu bayarkan sebagai pemegang polis kepada perusahaan asuransi untuk bisa mendapatkan manfaat asuransi.

Menurut data Otoritas Jasa Keuangan di tahun 2023, penetrasi asuransi di Indonesia baru mencapai 2,75%. Artinya, masih banyak masyarakat Indonesia yang belum memahami asuransi apalagi memilikinya. 

Masyarakat Indonesia masih banyak yang belum memahami hal-hal dasar asuransi seperti apa itu pengertian premi asuransi dan jenis-jenisnya. Kalau kamu termasuk dalam team yang belum memahami seluk beluk premi, kamu wajib baca artikel ini. 

Tidak hanya menjelaskan tentang pengertian dan jenis-jenisnya saja, tapi Sunday akan bantu kamu untuk lebih paham tentang fungsi premi, cara menghitung premi, hingga tips untuk memilihnya.

Jadi, yuk kita mulai pembahasannya!

Definisi Premi Asuransi.

Dikutip dari laman Otoritas Jasa Keuangan, premi asuransi adalah sejumlah uang yang ditetapkan oleh perusahaan asuransi dan disetujui oleh pemegang polis untuk dibayarkan berdasarkan perjanjian asuransi.

Simpelnya, premi asuransi adalah uang yang harus kamu bayarkan sebagai pemegang polis kepada perusahaan asuransi untuk bisa mendapatkan manfaat asuransi. 

Ketika kamu sudah menandatangani polis (kontrak asuransi) dan membayar premi asuransi, maka perusahaan asuransi wajib untuk membayarkan setiap kerugian yang kamu alami sesuai dengan risiko yang tertulis dalam polis. 

Baca juga: Mengenal Apa Itu Asuransi: Cara Kerja, Unsur, Fungsi, Jenis.

Jenis-Jenis Premi Asuransi.

Layaknya asuransi yang memiliki bermacam-macam jenis, premi asuransi juga memiliki jenis yang berbeda-beda. Yuk, simak apa saja jenis-jenis premi asuransi!

Premi asuransi kesehatan.

Premi asuransi kesehatan adalah sejumlah uang yang harus kamu bayarkan selaku pemegang polis agar bisa mendapatkan manfaat yang tertulis dalam polis. 

Umumnya, asuransi kesehatan akan memberikan sejumlah manfaat, seperti manfaat rawat inap, manfaat rawat jalan, manfaat dental, hingga manfaat kacamata. 

Semakin banyak manfaat yang ditawarkan dan semakin besar uang pertanggungan yang diberikan, maka premi yang harus kamu bayarkan juga akan semakin besar. 

Baca juga: Asuransi Kesehatan: Jenis, Manfaat, Syarat, dan Tips Memilih.

Premi asuransi jiwa.

Premi asuransi jiwa mengharuskan kamu membayar sejumlah uang sesuai kesepakatan polis. Bedanya, penerima manfaat dari asuransi jiwa bukanlah kamu, melainkan ahli waris yang sudah dicantumkan namanya di dalam polis. 

Sesuai fungsinya, manfaat asuransi jiwa adalah untuk melindungi ahli waris dari kerugian kehilangan sumber penghasilan saat pemegang polis meninggal dunia atau mengalami cacat tetap total. Besaran premi asuransi jiwa pun berbeda-beda, dipengaruhi oleh sejumlah faktor seperti usia dan gaya hidup pemegang polis.

Baca juga: Asuransi Jiwa: Definisi, Jenis, Manfaat, Syarat dan Tips Memilih.

Premi asuransi kendaraan bermotor.

Seperti namanya, premi asuransi kendaraan bermotor adalah sejumlah uang yang harus kamu bayarkan agar bisa mendapatkan manfaat saat kendaraanmu mengalami kerusakan seperti baret, rusak akibat kecelakaan, dan kerusakan lain yang tertanggung dalam polis.

Baca juga: Pahami 2 Jenis Asuransi Mobil Ini Sebelum Melakukan Pembelian.

Premi asuransi kecelakaan diri.

Premi asuransi kecelakaan diri adalah sejumlah uang yang kamu bayarkan untuk bisa mendapatkan manfaat saat kamu mengalami kecelakaan. Umumnya, manfaat yang ditawarkan berupa 100% uang pertanggungan meninggal dunia, up to 100% uang pertanggungan cacat tetap total akibat kecelakaan dan santunan perawatan akibat kecelakaan. 

Premi asuransi pendidikan anak.

Premi asuransi pendidikan anak adalah sejumlah uang yang kamu bayarkan agar bisa mendapatkan manfaat untuk pendidikan anak yang namanya terdaftar dalam polis. Asuransi ini sangat berguna untuk melindungi masa depan anakmu saat hal-hal yang tidak diinginkan seperti cacat tetap total atau pun meninggal dunia terjadi kepada kamu selaku orang tua.

Premi asuransi properti.

Premi asuransi properti adalah uang yang kamu bayarkan untuk mendapatkan manfaat perlindungan properti dari risiko-risiko yang tertulis dalam polis, misalnya kebakaran, kebongkaran, dan sebagainya.

Premi asuransi perjalanan.

Premi asuransi perjalanan adalah uang yang dibayarkan oleh kamu selaku pemegang polis untuk mendapatkan manfaat dari asuransi ini, seperti manfaat keterlambatan penerbangan, manfaat pembatalan penerbangan, manfaat perawatan kesehatan selama perjalanan, dan sebagainya. Premi jenis ini pada umumnya sering dibayarkan oleh para traveler atau mereka yang melakukan perjalanan dan ingin melindungi dari risiko kerugian.

Baca juga: 3 Manfaat Asuransi Perjalanan untuk Liburan, Wajib Punya!

Fungsi dan Manfaat Premi Asuransi.

Premi adalah salah satu elemen krusial dari sistem asuransi. Meskipun uang premi dibayarkan oleh kamu selaku pemegang polis, namun manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh pemegang polis saja, tetapi juga oleh perusahaan asuransi. Berikut ini fungsi premi asuransi yang perlu kamu tahu.

Fungsi dan manfaat premi untuk pemegang polis atau tertanggung.

Karena sudah membayar sejumlah uang premi, tentu saja pemegang polis berhak untuk mendapatkan keuntungan atau manfaatnya, seperti: 

  1. Mendapatkan jaminan perlindungan dari berbagai risiko yang tercantum dalam polis asuransi.
  2. Pengalihan risiko kerugian kepada perusahaan asuransi.
  3. Menghemat biaya karena pemegang polis cukup membayar sejumlah uang premi, kemudian perusahaan asuransi yang akan membayarkan perlindungan atas risiko kerugian yang dialami.

Fungsi dan manfaat premi untuk perusahaan asuransi atau penanggung.

Selain untuk pemegang polis, premi juga memiliki fungsi dan manfaat yang krusial untuk perusahaan asuransi, seperti:

  1. Penghimpunan dana yang nantinya digunakan untuk membayar risiko kerugian pemegang polis atau tertanggung, serta dikelola melalui investasi agar dana tersebut bisa berkembang.
  2. Penyeimbang antara jumlah uang premi yang dibayarkan oleh pemegang polis dengan nilai pertanggungan yang diberikan oleh perusahaan asuransi.

Faktor yang Mempengaruhi Jumlah Premi Asuransi.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, jumlah uang premi asuransi berbeda-beda untuk setiap pemegang polis atau tertanggung. Hal ini karena penentuan jumlah premi dipengaruhi oleh beberapa faktor, beberapa di antaranya adalah: 

  • Jenis asuransi. 

Jenis asuransi menjadi salah satu faktor yang paling mempengaruhi besaran premi yang harus kamu bayarkan. Umumnya, premi asuransi kesehatan lebih mahal dibandingkan dengan premi asuransi jiwa. 

  • Jumlah uang pertanggungan. 

Uang pertanggungan ini nantinya akan kamu terima juga mempengaruhi jumlah premi asuransi. Semakin besar uang pertanggungan yang nantinya kamu terima, maka semakin mahal pula uang premi yang harus kamu bayarkan. 

  • Riwayat kesehatan pemegang polis. 

Di beberapa jenis asuransi, seperti asuransi kesehatan dan asuransi jiwa, penentuan besar uang premi juga memperhatikan riwayat kesehatan pemegang polis. Jika pemegang polis memiliki riwayat kesehatan yang complicated, maka jumlah premi yang dikenakan semakin mahal, begitu juga sebaliknya.

Untuk lebih jelasnya, kamu bisa baca lebih detail di artikel berikut ini yang memuat faktor-faktor penentu premi asuransi kesehatan dan asuransi jiwa: 5 Faktor Penentu Premi Asuransi yang Wajib Kamu Tahu.

Cara Menghitung Premi Asuransi.

Setelah mengetahui apa saja faktor yang mempengaruhi besaran premi asuransi, kamu bisa mempelajari bagaimana cara menghitung estimasi premimu di bagian ini.

Umumnya, rumus perhitungan besaran premi adalah sebagai berikut:

Jumlah premi yang dibayarkan = Tarif premi x Jumlah pertanggungan

Tarif premi tentunya sudah ditentukan oleh perusahaan asuransi. Lalu, jumlah pertanggungan tergantung kepada berapa orang yang ingin kamu masukkan dalam polis untuk ditanggung oleh perusahaan asuransi. Semakin banyak jumlah pertanggungan, maka semakin besar juga jumlah premi yang harus dibayarkan.

Yuk, kita coba perhitungannya menggunakan studi kasus berikut ini.

Pertanyaan: 

Pak Rizky ingin membeli asuransi kesehatan dengan tarif premi sebesar Rp100 ribu. Selain dirinya, ia juga ingin memasukkan istri, serta ketiga anaknya ke dalam polis asuransi kesehatan tersebut. Maka, berapa jumlah premi yang harus Pak Bahar bayar?

Jawaban:

Jumlah premi yang dibayarkan = Tarif premi x Jumlah pertanggungan

Jumlah premi yang dibayarkan = Rp100.000 x 5

Jumlah premi yang dibayarkan = Rp500.000

Jadi, jumlah premi yang harus dibayarkan oleh Pak Bahar adalah Rp500.000.

Tips Memilih Premi Asuransi.

Di tengah kemajuan zaman dan kehidupan yang penuh kejutan, memiliki asuransi jadi sebuah life hack untuk mengamankan aset yang kamu miliki. 

Bukan hanya akan mengamankan kekayaanmu yang sudah ada, memiliki asuransi juga bisa membantumu merasa tenang karena kamu bisa lebih yakin saat risiko kerugian terjadi kepadamu, kamu bisa mengajukan klaim manfaat asuransimu.

Meskipun begitu, sebuah langkah yang bijak untuk mengetahui hal apa saja yang wajib kamu pertimbangkan sebelum memilih premi asuransi. Dengan memperhatikan hal-hal ini, kamu bisa memutuskan untuk memilih premi asuransi yang memang kamu butuhkan dan mampu untuk kamu bayar.

Yuk, simak apa saja tips memilih premi asuransi yang wajib kamu ketahui.

Ketahui apa yang kamu butuhkan.

Hal pertama yang wajib kamu ketahui sebelum memilih premi asuransi adalah mengetahui kebutuhanmu. Ketahui produk asuransi apa yang saat ini kamu butuhkan. Apakah itu asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi kecelakaan diri, atau asuransi kendaraan bermotor. 

Selanjutnya, ketahui berapa lama periode perlindungan yang kamu butuhkan, serta apa saja manfaat yang kamu butuhkan dari produk asuransi tersebut.

Kenali produk asuransi yang akan kamu beli.

Setelah mengetahui apa saja yang kamu butuhkan, kamu bisa mulai mencari produk asuransi dari perusahaan asuransi mana yang sesuai. Baca dengan teliti detail produk yang ada di website atau flyer yang ada. 

Sesuaikan dengan kemampuanmu.

Hal selanjutnya yang perlu kamu perhatikan adalah apakah jumlah uang premi tersebut sesuai dengan kemampuanmu? Hal ini penting karena jangan sampai uang premi ini malah membuat cash flow-mu jadi berantakan. Jangan memaksakan diri jika memang premi yang diminta melebihi budget yang kamu miliki.

Baca juga: 10 Metode Budgeting Efektif Bantu Kelola Keuanganmu!

Akhir Kata.

Nah, itu dia penjelasan lengkap tentang premi asuransi. Semoga artikel ini bisa membantumu untuk lebih mengenal seluk beluk premi asuransi.

Sampai jumpa di artikel berikutnya!

Sunday mewajibkan penulisnya untuk menggunakan sumber-sumber kredibel di setiap artikel yang diproduksi. Sumber tersebut meliputi penelitian ilmiah, data pemerintah, data internal perusahaan, laporan asli, dan wawancara dengan para ahli di industri terkait. Kami juga mengambil referensi riset dari penerbit terpercaya jika dibutuhkan. 

Artikel ini mengambil referensi dari sumber-sumber berikut:

Share this article
Shareable URL
Artikel Terkait