Beranda Kesehatan Biaya Operasi Katarak Ditanggung BPJS? Cek Detailnya di Sini!

Biaya Operasi Katarak Ditanggung BPJS? Cek Detailnya di Sini!

Biaya operasi katarak bervariasi, mulai dari Rp 4 jutaan sampai Rp 15 jutaan.

Penderita katarak biasanya akan dianjurkan untuk menjalankan operasi sebagai upaya penyembuhan. Nah, sebelum tindakan ini dilakukan, sebaiknya ketahui dulu estimasi biaya operasi katarak, apalagi kalau kamu tidak punya asuransi kesehatan. 

Bukan cuma mempersiapkan biaya, kamu juga harus paham prosedur dan teknik operasi yang dilakukan. Ingin tahu lebih banyak tentang operasi katarak? Simak informasinya di artikel ini!

Baca juga: Biaya Medical Check Up di Rumah Sakit, Puskesmas, dan Prodia.

Apa Itu Operasi Katarak? 

Operasi katarak adalah jenis pembedahan yang dilakukan sebagai metode penyembuhan dari penyakit katarak. Dilansir dari WebMD, katarak adalah kondisi saat terbentuk area keruh pada belakang iris yang berdampak pada kaburnya penglihatan mata. 

Waktu seseorang menderita katarak, mereka akan kesulitan untuk melihat secara jelas dan mengidentifikasi warna. Seiring berjalannya waktu, gejala kondisi katarak ini bisa semakin memburuk. 

Kalau sudah parah, katarak bisa mengganggu produktivitas sehari-hari, seperti kesulitan mengemudi sampai tidak bisa membaca dengan jelas. Umumnya, katarak menyerang orang-orang berusia lanjut. 

Tapi, ada juga kasus katarak yang menyerang generasi muda, biasanya karena adanya penyakit mata lain, faktor genetik, atau penggunaan tetes mata steroid secara rutin. 

Nah, satu-satunya cara untuk mengatasi katarak hanyalah melalui tindakan operasi. Tapi, operasinya cukup ringan sehingga amu tidak diwajibkan untuk menginap di rumah sakit setelah operasi katarak selesai. 

Kapan Harus Operasi Katarak? 

Apakah semua penderita katarak harus menjalankan operasi? Sebenarnya tidak juga. 

Pasien dengan katarak yang ringan tidak harus langsung dioperasi, selama kondisi kataraknya belum mengganggu produktivitas sehari-hari.

Akan tetapi, kalau gejalanya sudah parah, maka disarankan untuk segera melakukan operasi. Biasanya, operasi katarak sangat dianjurkan kalau pasien mengalami hal-hal ini: 

  • Mengganggu aktivitas sehari-hari, seperti melihat, membaca, menonton TV, dan mengemudi. 
  • Mengganggu pengobatan untuk penyakit lain yang menyerang mata. 
  • Mata tidak bisa melihat dengan baik saat terpapar sinar matahari.
  • Mata tidak bisa melihat dengan baik dalam penglihatan redup atau di malam hari. 

Prosedur Operasi Katarak. 

Pada dasarnya, operasi katarak adalah jenis operasi yang sederhana dan tidak memakan waktu lama. Prosedurnya juga cenderung singkat. 

Pertama-tama, dokter akan menggunakan obat bius lokal supaya mata tidak terasa sakit selama operasi dilakukan. Tapi, bius ini tidak akan membuat pasien tertidur. Selama operasi, pasien tetap akan tersadar. 

Setelah itu, dokter akan mulai melakukan operasi untuk mengangkat lensa mata yang rusak karena katarak. Tapi, untuk bisa diangkat, lensa harus dihancurkan terlebih dahulu menggunakan alat. 

Selama proses ini berlangsung, kamu akan melihat adanya alat yang bergerak dan diarahkan ke mata, tapi tidak akan merasakan sakit. 

Proses ini tidak lama, paling lama sekitar satu jam. Begitu selesai, dokter akan memberikan arahan mengenai upaya pemulihan, seperti mengenakan kacamata lensa khusus untuk sementara waktu, serta meresepkan obat. 

Teknik-Teknik Operasi Katarak. 

Ada beberapa teknik operasi katarak yang bisa dilakukan. Menurut Mayo Clinic, berikut ini beberapa teknik yang umum dilakukan dokter mata. 

1. Phacoemulsification. 

Teknik yang satu ini bekerja dengan menghancurkan lensa mata yang rusak menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi atau ultrasound

Dokter akan melebarkan pupil mata, kemudian membuat sayatan kecil di tepi kornea. Nantinya, alat ultrasound dimasukkan lewat sayatan ini dan mengeluarkan gelombang suara untuk menghancurkan lensanya. 

Lensa yang sudah dihancurkan kemudian akan dikeluarkan, lalu digantikan dengan lensa buatan. 

2. Extracapsular.

Berikutnya ada metode extracapsular, dilakukan dengan mengangkat lensa mata secara utuh sampai hanya tersisa kapsul belakangnya saja. Setelah itu, lensa mata seluruhnya akan digantikan dengan lensa buatan. 

Prosedur ini secara khusus dilakukan kalau pasien mengalami katarak akut dengan tekstur yang padat dan sulit dihancurkan. Untuk proses extracapsular, diperlukan sayatan yang lebih besar dan banyak, sehingga waktu pemulihannya juga akan lebih lama. 

3. Intracapsular.

Teknik yang ketiga adalah intracapsular,  di mana dokter bukan cuma mengangkat lensa tapi juga seluruh lensa sampai ke kapsul belakangnya. Setelah itu barulah lensa buatan dipasang pada area lensa lama sebagai penggantinya. Lensa buatan ini akan dipasang persis di depan iris mata. 

Di antara teknik yang lain, teknik ini memang lebih rumit, tapi terbukti punya tingkat keberhasilan yang sangat tinggi. Orang yang menjalankan operasi katarak metode ini biasanya bisa mendapatkan penglihatan normal kembali. 

Kisaran Biaya Operasi Katarak. 

Teknik yang berbeda akan mempengaruhi biaya operasi katarak yang diperlukan. Selain itu, lokasi rumah sakit yang kamu datangi juga akan menjadi salah satu faktor penentu biayanya. 

1. Biaya Operasi Katarak dengan BPJS Kesehatan. 

Untungnya, sekarang ini operasi katarak sudah bisa ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Hal ini dijelaskan dalam Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 1 Tahun 2020

Berdasarkan ketentuan tersebut, dijelaskan kalau BPJS Kesehatan akan menanggung biaya operasi katarak sesuai dengan indikasi medis dari dokter. Artinya, setelah dokter mendiagnosis bahwa kamu menderita katarak dan harus menjalankan operasi, barulah kamu bisa memakai BPJS. 

Tanpa adanya diagnosis dari dokter, kamu tidak bisa memanfaatkan BPJS untuk menanggung biaya operasinya. Selain itu, untuk bisa menggunakan BPJS, pastikan status kepesertaan BPJS milikmu masih aktif. 

Baca juga: Cara Mengaktifkan BPJS Kesehatan yang Nonaktif, Bisa Online!

2. Biaya Operasi Katarak tanpa BPJS Kesehatan. 

Bagaimana kalau tidak punya BPJS? Dalam kondisi ini, kamu harus menanggung sendiri biaya operasinya. Di setiap kota, operasi katarak ditetapkan dengan tarif yang berbeda. Sebagai acuan, berikut ini daftar biaya operasi katarak di rumah sakit dan klinik di Jabodetabek. 

Nama Rumah Sakit/KlinikBiaya Operasi Katarak
Mitra Keluarga Kemayoran.Rp11.000.000.
Rumah Sakit Premier Jatinegara.Rp10.000.000.
Mayapada Hospital Jakarta Selatan.Rp14.780.000.
Ciputra SMG Eye Clinic (CSEC).Rp18.000.000.
Rumah Sakit Umum Melania Bogor.Rp7.050.000.
Rumah Sakit FMC Bogor.Rp4.500.000.
RS Ananda Babelan.Rp9.699.000.
Rumah Sakit Siloam Sepanjang Jaya.Rp15.000.000.
RS Permata Depok.Rp10.601.000.
Klinik Spesialis Mata SMEC Depok.Rp8.500.000.
Mayapada Hospital Tangerang.Rp8.467.000.
Mitra Keluarga Gading Serpong.Rp8.850.000.

3. Biaya Operasi Katarak dengan Asuransi Kesehatan. 

Bukan cuma bisa ditanggung oleh BPJS, saat ini operasi katarak juga ditanggung oleh asuransi kesehatan. Hal ini karena operasi katarak dilihat sebagai tindakan medis yang penting dan bersifat krusial bagi kesehatan. 

Jadi, kalau kamu mendaftar ke program asuransi kesehatan, kamu bisa memanfaatkannya untuk menanggung biaya pengobatan katarak.

Baca juga: Asuransi Kesehatan: Jenis, Manfaat, Syarat, dan Tips Memilih. 

Akhir Kata. 

Itulah informasi seputar prosedur dan juga biaya operasi katarak. Kamu bisa menggunakan BPJS ataupun asuransi kesehatan untuk menanggung biaya operasinya.Punya banyak pertanyaan lain seputar asuransi dan finansial? Yuk, kunjungi Blog Sunday dan temukan semua jawaban yang kamu butuhkan!

Sunday mewajibkan penulisnya untuk menggunakan sumber-sumber kredibel di setiap artikel yang diproduksi. Sumber tersebut meliputi penelitian ilmiah, data pemerintah, data internal perusahaan, laporan asli, dan wawancara dengan para ahli di industri terkait. Kami juga mengambil referensi riset dari penerbit terpercaya jika dibutuhkan. 

Artikel ini mengambil referensi dari sumber-sumber berikut.

Share this article
Shareable URL
Artikel Terkait